Sabtu, 21 April 2018

MERRY DJOGO : “ RAHASIA SUAMI SAYA MAJU CAWAGUB NTT “

exodusposonline.blogspot.com.Kupang, 22/04/2018.

Waktu itu penjaringan bakal calon gubernur di NTT sedang ramai-ramainya. Saat itu saya dan suami saya sedang melakukan Ziarah Iman di Israel dan sedang menyiapkan diri menjadi duta besar Indonesia di Meksiko. Tiba-tiba telpon suami saya berdering. Pak Victor Laiskodat meminta suami saya bersedia berpasangan dengannya pada pilgub NTT. Mulanya kami ragu lalu kami menghubungi para pengurus pusat  partai Golkar dan ternyata memang benar kalau suami saya sedang dipersiapkan maju cawagub berdasarkan keinginan sebagian besar pengurus golkar kabupaten kabupaten yang ada di NTT. Pak Victor mengutarakan keinginannya berpasangan dengan suami saya yang dianggapnya orang tua dan politisi senior yang akan mampu memberikan nasehat dan masukan-masukan cerdas untuk mengatasi berbagai kesulitan masyarakat NTT. Pak Victor juga mengutarakan kalau NTT harus dipimpin oleh politisi yang punya jaringan luas baik nasional dan internasional serta pemimpin yang sudah selesai dengan kebutuhan ekonomi keluarganya sehingga akan konsentrasi penuh bangun rakyat NTT yang masih hidup banyak kekurangan diberbagai bidang. Dengan pertimbangan matang dan dukungan Do’a keluarga, akhirnya suami saya bersedia maju cawagub bersama pak Victor Bungtilu laiskodat . Kamipun segera pulang dari Israel dan menyiapkan diri maju Cawagub.”

Inilah kisah yang diceriterakan oleh Merry Djogo yang adalah  isteri dari Calon Wakil Gubernur, Josep Adreanus Nae Soi, yang diungkapkan kepada wartawan media ini saat diwawancarai dikediamanya, di kampung Ukitau kelurahan Liliba Kupang, pada beberapa hari lalu.

Merry yang selalu melakukan pelayanan kasih kepada orang-orang kecil ini, mengatakan, kini suami tercintanya telah bertarung dalam pilkada dan dirinya sudah benar-benar siap untuk mendukung penuh apa yang akan dilakukan suaminya bersama  pak Vicktor untuk membangun NTT menuju sejahtera.

“ Suami saya terpanggil dan dengan dorongan Allah, Alam dan Leluhur, dia maju dengan cita-cita tulus bisa merobah hidup orang NTT. Dia ingin kemampuan dan jaringan yang dimilikinya bisa bermanfaat buat banyak orang ,” tutur Merry.

Merry yang selalu aktif diberbagai kegiatan kemanusiaan ini, menjelaskan kalau suaminya memang memiliki banyak pengalaman tentang bagaimana cara membangun masyarakat menuju sejahtera. Saat menjadi anggota DPR RI, suaminya selalu perjuangkan anggaran dari pusat untuk pembangunan masyarakat di Nusa tenggara Timur dan memang sudah banyak yang terjawab.

“ Suami saya tidak tega hidup dalam kecukupan di Jakarta sementara masyarakat NTT yang telah memilihnya jadi DPR RI dua periode, masih tetap hidup susah. Ini mungkin para pemimpin terdahulu belum maksimal mengelolah pembangunan dan potensi yang ada sehingga kemajuan NTT masih jauh dari harapan dimata Nasional ,” tegas Merry dengan wajah senyum. (Vhegas WTD)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar