Rabu, 18 September 2013

DRS. ALIAS BEBE, M.PD. ATASI MASALAH RAKYAT HARUS DENGAN PROGRAM BERDAYA DONGKRAK DASYAT


 
alias jadi foto    “ Apapun pekerjaan kita, apapun jabatan kita, jika kita melaksanakan tugas pekerjaan tidak dengan tulus hati, maka tidak mungin akan berhasil dengan baik. Begitu juga jika kita berkoar-koar bahwa kita ini punya kemampuan yang hebat, bahwa kita ini punya jabatan yang tinggi, tetapi apabila kita tidak membuktikan karya kita yang nyata terhadap masyarakat, maka kita tidak dikenal orang, kita tidak dikenang orang, kita sama saja kita hanya bisa berkoar-berkoar tanpa karya nyata”. Hal ini di ungkapkan oleh Drs. Alias Bebe,M.Pd, seorang tokoh masyarakat Alak, yang sudah puluhan tahun menjadi pendidik di persekolahan  Muhammadyah Kupang, ketika di temui wartawan Exodus Pos beberapa waktu lalu di kantornya SMK Muhamadyah kupang, beberapa waktu lalu.

MENGAWALI PENDIDIKAN DARI SEKOLAH DASAR KATOLIK LEWOLEBA
    Alias Bebe mengisahkan perjalanan pendidikan dan karir nya bahwa, dirinya menamatkan bangku pendidikan SD di kabupaten Lembata pada SDK Katolik, lalu lulus SMP Negeri Lembata, kemudian masuk SGO Negeri Kupang danm Lulus SGON pada tahun 1988. Setyelah lulus SGO Negeri Kupang, dirinya langsung menjadi Guru di SD Muhammadyah Kupang sebab pada jaman itu tenaga guru masih sangat dibutuhkan oleh daerah NTT.  Lama kelamaan dirinya juga menjadi Guru di SMP Muhammadyah kupang lalu menjadi di SMA Muhammdyah Kupang hingga tahun 1999. Pada tahun 2000 dirinya dipercaya oleh pihak Yayasan untuk menjadi kepala sekolah SMK Muhammadyah kupang hingga saat ini.
               
MENJADI GURU SELAMA 25 TAHUN, TAHU PERSIS MASALAH PENDIDIKAN
   Alias Bebe putra lembata ini menambahkan, menjalani pengabdiannya sebagai Guru selama 25 tahun di yayasan Muhammadyah Kupang, telah membuat dirinya amat pengalaman didalam masalah-masalah yang berkaitan dengan pendidikan. Dirinya tahu persis bagaimana harus memajukan anak-anak yang dididik agar berhasil dan lulus dengan nilai yang baik. Katanya, dia tahu persis soal memperjuangkan masalah pendidikan melalui jaringan-jaringan dari daerah sampai ke jaringan nasional.

    Katra Alias,  25 tahun berkarya dalam bidang pendidikan ini, telah memberikan amat banyak pengalaman bagi saya. Lika-liku atau suka-duka dan kendala yang di alami para siswa selama mengikuti  pendidikan di sekolah tersebut  telah menggambarkan secara jelas bahwa dari tahun ke tahun, masalah pendidikan selalu mengalami masalah oleh masyarakat, masalah pendidikan terjadi secara terus menerus sesuai perkembangan jaman. “ pemerintah harus serius dan kreatif untuk menangani masalah pendidikan kita, agar bisa mendongkrak mutu pendidikan di  kota kupang dan NTT pada umunya, sebab mutu pendidikan kita saat ini tergolong terpuruk secara nasional ” ucapnya dengan tenang.

MOTIVASI JADI CALEG KARENA PRIHATIN MASALAH PENDIDIKAN    
    Di tanya  yang mendasari dirinya menjadi Caleg dari PPP untuk DPRD Kota Kupang pada tahun 2014, Alias Bebe menjawab bahwa,  bertolak dari pengalaman yang dia dapati selama 25 tahun menjadi pendidik, dirinya mengetahui begitu banyak permasalah pendidikan yang dialami masyarakat dari bawah hingga atas, masalah-masalah tersebut selalu menimbulkan pertanyaan kenapa tidak bisa diatasi oleh pemerintah kita, oleh karena itu dirinya terpanggil untuk mau berjuang, membuat jaringan yang lebih luas untuk bisa mengatasi masalah yang berkaitan dengan pendidikan di Kota Kupang ini , jika dirinya terpilih dalam pileg 2014 nanti.

PROGRAM BERDAYA DONGKRAT DASYAT BISA ATASI MASALAH RAKYAT
    Alias mengkritisi, cara kerja DPR dan pemerintah kita selama ini terkesan tidak menjalankan fungsinya secara baik untuk mengatasi masalah pendidikan kita di Kota kupang dan Nusa Tenggara Timur sehingga selalu menjadi terpuruk dimata Nasional. Kendala-kendala pendidikan tidak di atasi secara detail, terarah dan yang memiliki daya dongkrak yang kuat terhadap masalah peningkatan mutu pendidikan kita,  sehingga selalu saja jatuh merosot pada setiap tahunnya. “ Harus ada upaya DPR dan pemerintah kita membuat program yang memiliki daya dongkrak yang hebat sehingga ketika program itu dilakukan, maka akan mampu menopang mutu pendidikan kita, memang program seperti itu tidak gampang namun harus bisa dilakukan demi wajah baik pendidikan kita,” ujar Alias dengasn nada serius.

    Untuk  menciptakan program yang memiliki daya dongkrak yang handal bagi mutu pendidikan kita, perlu pemikiran-pemikiran kreatif oleh DPR dan Pemerintah, perlu pencermatan masalah secara detail lalu melakukan penanganan masalah secara tersistem baik. Kata Alias,  tanpa  pemikiran yang kreatif, maka masalah pendidikan kita tidak akan pernah terselesaikan sesuai harapan.

BEKERJA DENGAN TULUS BERKARYA HARUS DENGAN BUKTI
    Menurut pendidik senior ini, jika kita ingin mengatasi masalah-masalah yang dialami oleh masyarakat kita diberbagai bidang kehidupannya, maka sebagai anggota Dewan maupun sebagai pemerintah yang punya tugas dan wewenang untuk itu, harus bisa dilaksanakan dengan  hati yang tulus, sehingga apa yang dilaksanakankannya akan mendatangkan hasil yang baik. Hasil yang dicapai akan menjadi bukti bahwa kita telah melakukan sesuatu bagi kepentingan masyarakat luas. “ Kalau kita tidak tulus melakukan pelayanan kepada kebutuhan masyarakat, maka saya yakin apaun upaya yang dibuat tidak akan berhasil, kalau terjadi seperti ini maka kita tidak memiliki bukti karya nyata selama menjadi pemimpin masyarakat,” tandas Alias dengan serius.

    Alias mengatakan, dalam hidupnya, dia miliki Motto “ Bekerja dengan tulus, berkarya dengan bukti “, motto ini telah menjadi pedoman selama dia menjalankan hidup dan karyanya sebagai guru selama 25 tahun. Dengan motto ini pula, Alias maju menjadi Caleg untuk membangun masyarakat kota Kupang dari Dapil Kecamatan Alak yang di usung partai PPP.

 PPP MENJADI PARTAI TERBUKA, USUNG TEMAN NON MUSLIM JADI CALEG
    Bahwa ada apabila keraguan masyarakat untuk memilih Figur karena partai pengusungnya adalah partai kecil atau partai yang berlambang Nsionalis atau bukan Nasionalis, sudah tidak menjadi kendala bagi masyarakat kita, masyarakat kita di kota kupang telah memahami makna sesungguhnya keberadaan partai di Indonesia, yakni partai yang diberikan ijin oleh pemerintah adalah partai yang punya semangat membangun semua masyarakat tanpa memikirkan asal-usul suku, golongan dan agamanya.

    Partai yang di Ijinkan oleh Pemerinta adalah partai yang berazaskan pancasila dan UUD’45, yang dalam kiprah di Indonesia harus dilakukan sesuai Bhineka Tunggal Ika, dan semua partai itu selama ini telah bersama membangun masyarakat hingga saat ini.
   
    Kata Alias, Partai PPP adalah partai yang selama ini ikut membangun  Indonesia sejak jaman dahulu, kiprah partai ini sudah dikenal secara umum oleh masyarakat kita semala puluhan tahun dan sudah terbukti semangat nasionalisme yang terkandung didalamnya, bahwa PPP adalah partai terbuka bagi siapa saja dan PPP sudah berjuang membangun masyarakat Indonesia sejak jaman dahulu hingga kini dan terbukti tidak melenceng dari apa yang digariskan oleh Pancasila serta UUD’45.

    Alias menjelaskan, di kota kupang dan NTT, para caleg untuk pileg tahun 2014 yang di usung oleh PPP adalah figur yang berasal dari teman-teman non muslim, yaitu ada yang dari dari Katolik dan ada juga yang berasal dari teman-teman protestan, semuanya akan bersatu padu membangun masyarakat kota Kupang dan masyarakat kita di Nusa Tenggara Timur.
    
 “ Masyarakat cerdas kota kupang tentu akan memilih caleg dengan Rasionalis. Dari partai manapun caleg itu diusung, bukan jadi soal, yang penting figur  tersebut memiliki kualitas yang bermutu dan miliki jiwa nasionalis untuk membangun masyarakat banyak, tentu figur tersebut menjadi pilihan rakyat,” ucap Alias dengan nada yakin mengakhiri pembicaraannya. ( Expo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar